171 0

Mendengar kata santri, apa yang terbesit dalam benak kalian? Semua pasti akan menjawab pondok pesantren. Ya, karena pondok pesantren sangat kental dan tidak bisa dipisahkan dengan santri.
Sebagai seorang santri, sejatinya banyak hal anti-mainstream yang jarang atau tak dilakukan oleh kebanyakan orang. Ya, kalangan santri sebenarnya adalah kaum intelektual yang memiliki banyak keistimewaan yang tak dimiliki oleh orang lain. Bisa dibilang mereka adalah kaum diatas rata-rata.
Bersumber dari wordpress pemilik akun bernama Firmandataufiq, PKB TV Merangkumnya menjadi 5 hal-hal anti-mainstrem yang jarang diketahui oleh kebanyakan orang dari seorang santri
1. Sesungguhnya Santri Akan Menggunakan Waktunya dengan Sangat Produktif.

tak ada waktu tak berguna dan terbuang sia-sia bagi seorang santri, Mereka tak akan melewatkan sedetik waktu pun untuk berbuat hal yang tak berguna. Ketahuilah, bahwa mereka akan melakukan hal-hal positif dalam kesehariannya, seperti membaca buku, menulis, berdiskusi, baca Al-Qur’an, dan ngaji kitab kuning, serta aktivitas lainnya yang bermanfaat dan produktif.
2. Sesungguhnya, Santri adalah Intelek yang Cerdas.

Banyak yang tak tahu bahwasanya santri itu sangat cerdas. Bagaimana tidak? Mereka akan berlama-lama mengaji dari kiainya ataupun guru-gurunya untuk bisa memaknai kitab kuning atau dalam kalangan pesantren disebut dengan kitab gundhul. Ya, karena tidak semua orang bisa memaknai dan membaca kitab yang tak ber-harakat itu.
Aktivitas membaca dan memaknai kitab kuning pun tak mudah kita jumpai di lembaga-lemabaga pendidikan formal, kecuali hanya ada di pesantren saja. Apalagi mereka santri yang jago baca kitab, mereka tak perlu memaknai kitab pun bisa membacanya dengan cepat. Hebat kan?
3. Mereka Berusaha Mempersiapkan Diri untuk Calon Jodohnya.
Ketahuilah, bahwasanya seorang santri itu sebenarnya berusaha dan berjuang untuk mempersiapkan diri menjemput calon jodohnya. Berjuang mendapatkan calon jodoh terbaik. Ya, mereka berusaha untuk menjadi imam yang baik kelak, untuk memimpin dan menjaga bahtera keluarganya.
Oleh karena itu, mereka tak mau melakukan hal-hal yang dilarang agama dan pastinya mereka tak mau begitu saja berbuat sesuatu yang kebanyakan anak muda melakukannya.
4. Santri Itu Menghormati dan Takzim kepada Para Gurunya.
Kalian yang pernah merasakan jadi santri atau mondok di pesantren, pastinya nggak akan kaget dengan hal ini. Santri biasaaZnya akan sangat takzim pada kiai atau guru-gurunya. Pasalnya, mereka menganggap kiai atau guru-gurunya layaknya kedua orang tua mereka.
Apalagi kalau santri yang takzim se-takzim-takzimnya, mereka akan menyalami kiai-nya dan mengecup tangannya dalam-dalam. Ada juga santri yang rela menyiapkan sandal kiainya sebelum gurunya tersebut keluar dari majlis ilmu.
Wah, ini yang perlu diteladani bagi seorang murid kepada gurunya lho.
5. Mereka adalah Sosok Hebat yang Patut Kalian Teladani.
Banyak produk pesantren yang telah suskses dan mereka semua bergelut di bidangnya masing-masing. Sebutlah Gus Dur, Muhaimin Iskandar, Imam Nachrawi, Mahfud M.D, Said Aqil Siraj, dan tokoh-tokoh lainnya yang notabene adalah jebolan pesantren. Mereka pernah menjadi seorang santri. Apa kalian nggak mau menyusul jejak mereka? Sukses dan berkontribusi memajukan negara ini. Tentunya mau kan?

Untuk itulah, sebaiknya kalian harus berguru pada mereka, para santri yang mempunyai intelektual dan spiritual yang mantap tentunya. Menimba ilmu dan pengalaman dengan memabaca karya-karyanya, biografinya dan sepak terjangnya. Dengan begitu kalian akan terinspirasi dan termotivasi untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Oleh karena itu, sejatinya kaum santri memiliki hal–hal yang tak dimiliki oleh kebanyakan orang, kebiasan dan aktivitas anti-mainstream yang hanya dilakukan oleh mereka.

(Visited 154 times, 1 visits today)

Category:

Lifestyle